Headlines News :
Beranda » » Gubernur sambut baik sosialisasi PeGI di Kaltim

Gubernur sambut baik sosialisasi PeGI di Kaltim

Ditulis Oleh: Nuhajat pada hari Sabtu, 17 September 2011 Pukul. 22.34 WITA.


diskominfo.kaltimprov.go.id - Gubernur Kaltim,        H. Awang Faroek Ishak menyambut baik sosialisasi Pemeringkatan e-Goverment Indonesia (PeGI) dan Strategi Implementasi e-Province yang digelar Kementerian Kominfo bersama Diskominfo Kaltim di Samarinda, Selasa (1/11). Sosialisasi ini diikuti para pimpinan SKPD di lingkup Pemprov dan pemerintah kabupaten/kota di Kaltim.
"Saya menyambut baik kegiatan ini. Sosialisasi ini memiliki arti dan makna strategis, karena saat ini tuntutan masyarakat untuk mendapatkan informasi publik sangat kuat. Terlebih, setiap informasi publik harus bisa diakses oleh siapa pun pengguna informasi," tandas Gubernur yang diwakili Kepala Diskominfo Kaltim, H Moh Jauhar Efendi, sebelum membuka acara sosialisasi yang dihelat di Hotel Grand Sawit, Samarinda.
No Image
Suasana pembukaan sosialisasi PeGI dan Strategi Implementasi  e-Province di Samarinda, Selasa (1/11).  Acara ini dibuka Gubernur Kaltim yang diwakili Kepala Diskominfo Kaltim, H Moh Jauhar Efendi. Yang tampak ini  adalah para peserta sedang berdoa dengan dipimpin oleh salah satu petugas pembaca doa.
Menurut Gubernur, kuatnya tuntutan masyarakat ini tentu mengharuskan semua pejabat publik di daerah wajib menyediakan akses informasi agar bisa digunakan dengan baik oleh masyarakat. Salah satunya berupa penyediaan aplikasi e-Government (e-Gov) oleh Badan Publik. 
Penyediaan dan pemanfaatan aplikasi e-Gov ini, sebut dia, dimaksudkan sebagai upaya meningkatkan cost-effective pemerintahan. Lantas memberikan jasa pelayanan ke masyarakat lebih baik, menyediakan akses informasi publik lebih luas, dan menjadikan penyelenggaraan pemerintahan yang lebih bertanggungjawab (akuntabel) dan transparan.
"Saya berharap, semua Badan Publik termotivasi untuk bertanggungjawab dan berorientasi pada pelayanan sebaik-baiknya. Dengan demikian, diharapkan mampu mempercepat perwujudan pemerintahan yang terbuka sebagai upaya strategis mencegah terjadinya praktik KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme) dan terciptanya pemerintahan yang baik (good governance)," ujarnya.
Di bagian lain, Gubernur menyebut, faktor penentu suksesnya implementasi e-Gov adalah kesepakatan tentang sasaran yang ingin dicapai melalui pemanfaatan e-Gov. "Kita harus berani mengatakan bahwa tujuan membangun e-Gov adalah sarana untuk mensejahterakan masyarakat. Kejelasan sasaran, pemahaman dan konsistensi inilah yang perlu disepakati sejak awal suatu pemerintah untuk merencanakan membangun e-Gov," timpalnya.
Sosialisasi PeGI dan Strategi Implementasi e-Province ini dibuka Gubernur dengan mengucapBismillahirrahmanirrahim. Menurut Ketua Panpel Sosialisasi PeGI, H Elto, peserta sosialisasi sebanyak 40 orang yang terdiri para pimpinan SKPD di lingkup Pemprov dan Pemkab/Pemkot se-Kaltim, termasuk masyarakat pemerhati ICT (Information Communication and Technology). Sedang narasumber yang berbicara antara lain dari Diskominfo Kaltim dan para praktisi IT seperti Prof. Dr. Judo, dan Teddy Sukardi selaku tim Assesor dari Jakarta.
Pemateri dari Diskominfo sendiri, menurut Elto, memaparkan materi tentang Kebijakan e-Gov, standarisasi PeGI dan pengembangan e-Province. Sedang materi Pemeringkatan e-Government disampaikan Prof. Dr. Judo yang juga Ketua FTII. Sosialisasi ini juga cukup menarik karena banyak pertanyaan yang muncul saat sessi tanya jawab.
Share artikel ini :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Selamat Datang


Total Kunjungan

 
Support : Peserta | My Blog | My Facebook
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2013. e-Government Kalimantan Timur - All Rights Reserved
Follow:
Template Kreasi Nuhajat Peserta Lomba Blogger